Kediri (tahukediri.id) – Kasus keracunan minuman keras (miras) oplosan kembali terjadi di Dusun Gadungan Timur, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri.
Tiga orang buruh harian lepas dilaporkan meninggal dunia, sementara satu orang lainnya masih menjalani perawatan intensif di RSUD Kabupaten Kediri (RSKK).
Korban terbaru, AW (28), dinyatakan meninggal pada Selasa, 29 Juli 2025 sekitar pukul 17.30 WIB. Pada malam harinya, korban lain bernama AM yang juga berasal dari Gadungan Timur, dilarikan ke RSKK.
Kepala Sidak Pelayanan RSUD Kabupaten Kediri, Budi Sanjaya, mengonfirmasi bahwa AM adalah rekan satu kelompok dengan DW dan AW, dua korban lain yang lebih dulu dirawat sejak Senin, 28 Juli 2025.
“Untuk keadaan pasien sejak masuk kemarin sampai sekarang Bisa dikatakan stabil, tidak terlalu parah untuk pasien yang belum hasil diagnosis awal atau juga intoksikasi alkohol ya. Jadi untuk diagnosis pasien yang terakhir seperti itu, sama intoksikasi alkohol, tapi keadaan pasien masih baik dengan keluar utamanya nyari pada perut,” terangnya.
Dari keterangan Kepala Dusun Gadungan Timur, Sudaryono, keempat korban adalah teman kerja di tempat produksi arang dan biasa minum miras bersama saat menerima gaji.
“Dikatakan sering (minum) juga nggak tapi kalau dapat gajian itu setiap malam minggu itu mesti, ayo urunan,” katanya.
Sudaryono juga menyebut bahwa miras oplosan yang dikonsumsi korban dibeli di depan Balai Desa Kepung.
“Itu kelihatannya baru itu, belinya disitu setahu saya lho ya. Kalau biasanya itu dia minum di luar di sekitar situ di rumahnya situ, setahu saya itu. Berhubung ada sound, mungkin dari pada ribet nontonnya disitu, minumnya disitu, gitu lho. Mungkin lho,” imbuhnya.
Hingga saat ini, total korban keracunan akibat miras oplosan berjumlah empat orang. Tiga di antaranya meninggal dunia, sementara satu korban masih dalam penanganan medis.
Data korban miras oplosan di Kediri.
1. Purnomo (45) meninggal dunia
2. Deta Wira Pratama (30) meninggal dunia
3. Agung Winarko (28) (adik Deta) meninggal dunia
4. Agus Mulyono (41) dirawat di Rumah Sakit Kabupaten Kediri.
Semua korban berasal dari Dusun Sanggrahan, Gadungan Timur, Desa Gadungan, Kecamatan Puncu, Kabupaten Kediri. ***
Reporter : Nanik Dwi Jayanti