Close Menu
tahukediri.idtahukediri.id
    What's Hot

    Bupati Kediri Deadline Pengembalian Barang Jarahan Hari Ini, Selanjutnya Tanggung Sendiri!

    6 September 2025 - 07:59

    Pimpinan DPRD Kabupaten Kediri Ikut Gerakan Jumat Bersih Sisa Kerusuhan

    6 September 2025 - 07:50

    Patroli Jam Malam di Kota Kediri Bubarkan Kerumunan Remaja Kong Kow di Cafe

    6 September 2025 - 07:44
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.id
    • Beranda
    • News
    • Travel
      • Wisata
      • Kuliner
      • Seni & Budaya
    • Multimedia
      • Foto
      • Video
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Arsip
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.idtahukediri.id
    Home»News»Kunjungi Kediri, Mentan Ajak Petani Tebu Kembalikan Kejayaan Indonesia Sebagai Produsen Gula Terbesar Dunia

    Kunjungi Kediri, Mentan Ajak Petani Tebu Kembalikan Kejayaan Indonesia Sebagai Produsen Gula Terbesar Dunia

    News 15 Juli 2025 - 20:21
    WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Pinterest Email
    Menteri Pertanian Repukbik Indonesia Andi Amran Sulaiman kunjungi Kebun Tebu Jengkol C5 Plosoklaten Kabupaten Kediri. [Foto : Nanik Dwi Jayanti/tahukediri.id]
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Kediri (tahukediri.id) – Kediri, tepatnya Kebun Tebu Jengkol C5 Plosoklaten Kabupaten Kediri menjadi tempat kunjungan kerja Menteri Pertanian (Mentan) Repukbik Indonesia RI Andi Amran Sulaiman ke Jawa Timur, Selasa (15/7/2025). Di dampingi Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, pihaknya berkominten untuk mempercepat swasembada gula nasional dan mengembalikan kejayaan Indonesia sebagai produsen gula terbesar nomor dua di dunia sebelum kemerdekaan.

    “Kalau dulu kita bisa, kenapa sekarang tidak? Kuncinya: jangan menyerah, jangan minta-minta. Petani itu pejuang! Kita gali sumur bersama, bukan bawa proposal ke bupati,” katanya di hadapan para petani dan undangan yang hadir.

    Disebutkan, pihaknya juga telah mengalokasikan dana sebesar Rp1,5 triliun untuk pembelian gula agar harga tetap stabil dan petani tetap untung. Sementara solusi permodalan dan pupuk, pihaknya mengatakan saat ini sudah hampir rampung.

    Disampaikan, sebelumnya dalam 6 bulan terakhir stok beras di Indonesia mencapi 4,2 juta ton, jumlah tertinggi sepanjang sejarah kemerdekaan dan kini giliran gula yang menjadi salah satu fokus utamanya.

    “Ini kita akan perbaiki secara bertahap. Moga-moga, 3 tahun ke depan, paling lambat 4 tahun, kita swasembada untuk white sugar, gula putih,” katanya.

    Dalam kesempatan itu, Mentan Andi Amran juga menunjuk langsung seorang petani plasma yang sukses panen hingga 236 ton per hektar sebagai bukti bahwa kejayaan itu nyata dan bisa diraih petani dengan semangat dan didukung oleh kebijakan pemerintah yang tepat.

    Ia juga berdiskusi dan membuat regulasi langsung untuk memecahkan masalah petani, salah satunya mencabut izin bagi yang menaikkan harga pupuk subsidi.

    “Saya selalu katakan, pengusaha tolong, pengusaha beras, sahabatku, tolong jaga ruang ekonomi rakyat kecil, jangan sampai ini ekonomi terganggu gara-gara hanya segelintir orang,” ujarnya.

    Disamping itu, Emil Dardak mengatakan bahwa, kunjungan Menteri Pertanian ke Jawa Timur adalah yang ke tiga kalinya dalam sebulan

    “Ini sudah ketiga kalinya kami bertemu langsung dengan Pak Menteri. Luar biasa dedikasi beliau. Bahkan, saat berada di Rusia pun masih memperjuangkan nasib petani kita,” katanya.

    Kabupaten Kediri sendiri sebagai pengahsil penghasil tebu terbesar kedua di provinsi ini, dengan lebih dari 20.000 hektar lahan dan tiga pabrik gula aktif.

    Dalam hal ini, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan bahwa pihaknya akan mengejar target untuk produksi gula hingga mencapai 110 ton per hektar sesuai instruksi menteri pertanian.

    “Yang pertama kita kan sudah memastikan bahwa hari ini rata-rata produksi tebu per hektare itu 108-109 kita mengejar sampai 110 Itu bagian dari swasembada kita,” jelasnya.

    Kegiatan kunjungan kerja dan diskusi bersama petani tebu tersebut juga turut dihadiri Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati, pimpinan TNI/Polri, Direksi PTPN Group, Bulog, dan pelaku industri pupuk dan pangan nasional, serta pemuka agama Gus Kautsar. ***

    Reporter : Nanik Dwi Jayanti

    Andi Amran Sulaiman kediri Mentan RI Produsen Gula
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleWali Kota Kediri Dampingi Mentan Tinjau PG Pesantren Baru, Dukung Swasembada Gula Nasional
    Next Article Persik Kediri Tantang Asia Warriors FC, Hadirkan Honda, Bachdim, hingga Andik di Stadion Brawijaya

    Info Lainnya

    Bupati Kediri Deadline Pengembalian Barang Jarahan Hari Ini, Selanjutnya Tanggung Sendiri!

    6 September 2025 - 07:59

    Pimpinan DPRD Kabupaten Kediri Ikut Gerakan Jumat Bersih Sisa Kerusuhan

    6 September 2025 - 07:50

    Patroli Jam Malam di Kota Kediri Bubarkan Kerumunan Remaja Kong Kow di Cafe

    6 September 2025 - 07:44

    Bupati Kediri Simpan Arca Kepala Ganesha di Tempat Rahasia

    6 September 2025 - 07:37

    Bersihkan Sisa Kerusuhan, Pemkab Kediri Gelar Jumat Bersih Bersama Ribuan Masyarakat

    6 September 2025 - 07:32

    Pembersihan Sisa Kerusuhan Kediri Capai 60 Persen, Mas Dhito Ajak Warga Ikut Jumat Bersih

    4 September 2025 - 19:49
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner

    Info Menarik!

    Bupati Kediri Deadline Pengembalian Barang Jarahan Hari Ini, Selanjutnya Tanggung Sendiri!

    6 September 2025 - 07:59

    Pimpinan DPRD Kabupaten Kediri Ikut Gerakan Jumat Bersih Sisa Kerusuhan

    6 September 2025 - 07:50

    Patroli Jam Malam di Kota Kediri Bubarkan Kerumunan Remaja Kong Kow di Cafe

    6 September 2025 - 07:44

    Bupati Kediri Simpan Arca Kepala Ganesha di Tempat Rahasia

    6 September 2025 - 07:37

    Bersihkan Sisa Kerusuhan, Pemkab Kediri Gelar Jumat Bersih Bersama Ribuan Masyarakat

    6 September 2025 - 07:32
    © 2025 TahuKediri.ID | serba tahu soal Kediri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.