Kediri (tahukediri.id) – Satpol PP Kota Kediri melakukan pengawasan terhadap jam operasional pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Dhoho Kediri. Hal ini sejalan dengan SK Walikota Nomor 32 Tahun 2003 tentang kawasan tertib berlalu lintas serta Perwali Nomor 37 Tahun 2015 tentang petunjuk pelaksanaan Nomor 7 Tahun 2014 tentang penataan PKL.
Kepala Satpol PP Kota Kediri Samsul Bahri mengatakan, personil Satpol PP kerap kali melakukan tindak persuasif terhadap pedagang yang masih membandel dengan berjualan melebihi jam operasional yang ditentukan. Sebagaimana aturan, PKL boleh berjualan di Jalan Doho mulai pukul 21.00 WIB – 07.00 WIB.
“Dari Satpol sifanya hanya membantu sebagai tim. Menyepakati pengaturan jam operasional, kalau pagi maksimal jam 08.00 WIB, kalau malam mulai buka 21.00 WIB dan persiapan jam 20-30 WIB,” ungkap Samsul Bahri, pada Sabtu 25 Januari 2025.
Posko Terpadu untuk Pengawasan
Untuk memastikan PKL di Jalan Dhoho berjualan sesuai dengan jam operasional, Pemerintah Kota Kediri membuka posko terpadu di kawasan pertokoan itu. Petugas memastikan semua pihak bisa komitmen terhadap kesepakatan yang sudah dibuat secara bersama-sama.
“Kalau tim sudah menyepakati itu, pedagang di Jl. Dhoho maupun PKL, kita amankan. Masih ada posko terpadu di Jl. Doho. Kita lakukan persuasif setiap hari. Kalau melewati jam 08.00 WIB kita oprak-oprak, karena toko-toko sudah buka, jadi gantian,” bebernya.
Samsul Bahri mengakui, masih ada satu dua orang pedagang yang bandel dengan berjualan melebihi jam operasional. Tetapi dirinya menyadari semuanya karena faktor orang mencari rezeki. Namun, sejauh ini pedagang bisa memahami tindakan persuasif yang dilakukan petugas saat mereka melewati jam operasional.
“Untuk pedagang itu, biasanya namanya orang cari rejeki, kadang ya mungkin melewati jalan operasional sedikit-sedikit. Mungkin ada pembeli, kita ingatkan secara persuasif, kalau jam 08.00 WIB sudah selesai ya selesai, kita tidak represif. Semua pihak merasa mendapatkan haknya,” tandasnya.
Fokus Penataan di Jalan Dhoho
Hingga saat ini, imbuh Samsul Bahri, Pemkot Kediri baru fokus terhadap penataan PKL di Jalan Doho. Sementara untuk PKL di ruas jalan lain, belum. Termasuk di Jalan Patimura Kota Kediri yang dipenuhi pedagang pada malam harinya.
“Jalan Patimura belum ada penertiban. Kalau pagi di Jl. Patimura tidak terlalu mengganggu, di sana ramainya malam. Di sana, malam toko-toko itu kan tutup. Begitu juga di GOR sudah tidak ada (pedagang, red), termasuk di pintu masuk juga tidak ada,” tutupnya.
Rekomendasi Meta Deskripsi: Satpol PP Kediri pantau jam operasional PKL di Jalan Dhoho. Posko terpadu dibuka untuk pengawasan sesuai aturan. Simak selengkapnya di sini. ***