Kediri (tahukdiri.id) – Tahanan di Kediri bernama AP (19) diduga mengalami tindakan yang tidak manusiawi oleh sesama tahanan lainnya.
Mohammad Rofian, Penasehat Hukum korban mengatakan bahwa ada dua tahanan yang diduga pelaku tindak kejahatan yakni RM yang kerap mensodomi, memaksa korban makan cacing dan mengancam akan membunuh keluarga korban klo dia sudah keluar lapas.
Kemudian AD yang memaksa korban makan staples, mengencingi muka korban, memukul korban, hingga meminumi korban dengan air closet
“Dia memaksa tahanan lain untuk memakan staples, disodomi, dikencingi mukanya, diminumi air kloset, jangan sampai ini terulang ke tahanan-tahanan lain,” terangnya pada reporter tahukediri.id, Sabtu (30/8/2025).
Menurut Rofian, tindakan tersebut sudah tidak manusiawi dan ia meminta agar para pelaku tersebut ada hukuman tambahan.
“Tuntutannya agar para pelaku ini ada hukuman tambahan karena ini adalah tindakan yang tidak manusiawi,” tandasnya.
Pihak Lapas Kediri membenarkan peristiwa tersebut. Kalapas Kelas IIA Kediri, Solichin, menyebut pelaku telah dipindahkan ke sel isolasi atau sel tikus.
“Dalam satu kamar ada 37 napi. Kejadiannya malam hari, sehingga saksi lain mengaku tidak mengetahui. Saat ini kami masih menunggu arahan Kanwil terkait sanksi lanjutan bagi para pelaku,” kata Solichin. ***
Reporter : Nanik Dwi Jayanti