Kediri (tahukediri.id) – Sebanyak 70 peserta paskibraka Kota Kediri telah resmi dikukuhkan Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati pada Jumat, 15 Agustus 2025.
Namun tak berhenti disitu, mereka harus menjalani karantina hingga pelaksanaan upacara kemerdekaan RI ke-80 pada 17 Agustus 2025.
Pelatih Paskibraka Sersan Mayor Yogi Feryawan dari Brigif 16 Wira Yudha mengatakan bahwa, karantina ini bertujuan untuk kesiapan sekaligus menjaga keselamatan anggota Paskibraka agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan sebelum upacara.
Dijelaskan, sebelumnya para peserta paskibraka ini telah menjalani proses latihan secara intensif dari tanggal 1 Agustus 2025.
“Latihan diawali dengan pengecekan tensi, senam, hingga lari, kemudian dilanjutkan dengan materi dasar Peraturan Baris Berbaris (PBB), pembentukan formasi 17, 8, dan 45. Semua materi sudah masuk dan anak-anak sudah hafal betul. Menjelang 17 Agustus, mereka akan menjalani karantina untuk menjaga kondisi fisik, kesehatan, dan keamanan,” terang Yogi.
“Harapan kami, latihan ini menjadi awal bagi pembentukan disiplin, tanggung jawab, dan cita-cita tinggi. Mereka adalah ujung tombak generasi penerus bangsa yang kelak diharapkan mampu menjadi pemimpin yang berdedikasi, berguna bagi bangsa, negara, dan agamanya,” tambahnya.
Sementara Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati berharap kegiatan tersebut tidak hanya membentuk kedisiplinan dan kekompakan fisik, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta tanah air dan membentuk pribadi yang baik.
“Mereka tidak hanya mengibarkan bendera pusaka, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka adalah putra-putri terbaik daerah. Saya berharap kegiatan ini tidak hanya membentuk kedisiplinan dan kekompakan fisik, tetapi juga menumbuhkan rasa cinta tanah air dan membentuk pribadi yang baik. Semoga ini menjadi bekal berharga untuk masa depan mereka,” ujar Mbak Vinanda.
Karantina dimulai pada hari ini, Sabtu 16 Agustus 2025 di Hotel Star Suite Kabupaten Kediri. ***
Reporter : Nanik Dwi Jayanti