Kediri (tahukediri.id) – Persik Kediri resmi memperkenalkan gelandang asing anyar mereka, Telmo Castanheira, sebagai bagian dari persiapan menghadapi Liga 1 musim 2025/2026. Pemain asal Portugal berusia 33 tahun itu berambisi memberikan kontribusi signifikan bagi skuad Macan Putih.
Telmo yang merupakan mantan pemain tim nasional Portugal U-17, menegaskan komitmennya untuk bekerja keras demi meningkatkan performa tim Persik Kediri.
“Saya adalah pemain yang selalu fokus pada tujuan tim. Saya baru saja tiba, jadi ini masih awal. Tapi secara pribadi, Saya akan melakukan segalanya untuk membantu rekan-rekan di tim,” ujar Telmo dalam sesi latihan bersama para pemain Persik Kediri.
Menyambut musim baru di sepak bola Indonesia, Telmo menyatakan dirinya memiliki mentalitas pemenang dan siap memberikan penampilan terbaik di setiap pertandingan.
“Saya adalah seorang pemain yang selalu coba ingin membantu. Itulah mentalitas saya. Saya mencoba untuk memiliki mentalitas menang yang kuat dan bertanding untuk sebuah kemenangan,” tambahnya.
Pengalaman berkarier di sejumlah klub Eropa dan Asia membuat Telmo cukup yakin untuk menjalani petualangan barunya di Indonesia. Persik Kediri menjadi klub pertamanya di tanah air, dan ia mengaku tertarik dengan arah pembangunan klub.
“Saya sangat menyukai visi yang mereka perlihatkan tentang klub. Itu yang memotivasi saya untuk datang dan bergabung dengan Persik,” ujarnya.
Kehadirannya di Kediri juga menjadi ajang reuni dengan pelatih Ong Kim Swee. Keduanya pernah saling bekerja sama saat Telmo membela Sabah FC di Liga Malaysia. Ia menyebut peran pelatih menjadi kunci keputusannya bergabung.
“Saya mendapatkan beberapa tawaran, tapi pelatih menghubungi saya dan memperlihatkan tentang Persik Kediri dan ide besar untuk klub ini. Mereka juga menginginkan Saya untuk menjadi bagian dari klub ini,” tegasnya.
Telmo mengaku tak asing dengan atmosfer sepak bola Indonesia karena memiliki sejumlah teman senegara yang bermain di Liga 1. Ia juga sudah cukup memahami karakter permainan klub-klub Indonesia.
“Saya suka mengikuti sepakbola Indonesia. Saya tahu sepakbola Indonesia cepat dan intensif dengan banyak transisi. Namun Saya sudah siap untuk itu,” tambahnya.
Soal adaptasi cuaca, Telmo merasa nyaman. Ia menyebut kondisi iklim Indonesia tak jauh berbeda dengan Malaysia, tempatnya bermain sebelumnya.
“Saya sudah beradaptasi, itu pasti bukan masalah, dan saya sangat tertarik untuk belajar banyak tentang kultur Indonesia,” pungkasnya. ***