Close Menu
tahukediri.idtahukediri.id
    What's Hot

    Untungkan Petani, Intip Harga Gabah dan Jagung di Kabupaten Kediri

    23 September 2025 - 18:36

    GPM di Kabupaten Kediri Jangkau 26 Kecamatan, Salurkan 26 Ton Beras

    23 September 2025 - 14:48

    Cuaca Tak Menentu, Pertumbuhan Bawang Merah di Kediri Terhambat

    23 September 2025 - 07:03
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.id
    • Beranda
    • News
    • Travel
      • Wisata
      • Kuliner
      • Seni & Budaya
    • Multimedia
      • Foto
      • Video
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Arsip
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.idtahukediri.id
    Home»News»GPM di Kabupaten Kediri Jangkau 26 Kecamatan, Salurkan 26 Ton Beras

    GPM di Kabupaten Kediri Jangkau 26 Kecamatan, Salurkan 26 Ton Beras

    News 23 September 2025 - 14:48
    WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Pinterest Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Kediri (tahukediri.id) – Hari ini, Selasa (23/9/2025) Pemerintah Kabupaten Kediri mengadakan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang diselenggarakan serentak se-Jawa Timur. Di Kabupaten Kediri ada 26 kecamatan yang menggelar GPM ini, salah satunya di Kecamatan Plemahan dan ditempatkan di Desa Sebet.

    Kepala Bidang Ketersediaan Distribusi Ketahanan dan Kerawanan Panagan Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Kediri Arbai menyampaikan, tujuan GPM ini yakni untuk stabilisasi pasokan dan harga kebutan pokok, seperti beras, minyak goreng, kemudian gula dan sebagainya dapat dijangkau oleh masyarakat dengan harga yang tidak memberatkan.

    Menurutnya GPM ini juga merupakan upaya agar harga beras tetap stabil, kemudian untuk ikut serta dalam pengendalian inflasi daerah di Kebupaten Kediri.

    Namun, meski hingga saat ini stok harga pangan masih dibilang stabil, pihaknya akan terus melakukan evaluasi pada kegiatan Gerakan Pangan Murah.

    “Untuk Kabupaten Kediri sendiri di bulan September ini kita masih melakukan kegiatan GPM ada 13 itik, kemudian di bulan Oktober juga kita siapkan di 13 itik sambil kita evaluasi nanti respon masyarakat seperti apa,” terangnya.

    Disebutkan dalam rangka GPM serentak ini, pihaknya didukung oleh Perum Bulog Kantor Cabang Kediri yang mengeluarkan beras sebanyak 26 ton lebih.

    GPM di Desa Sabet, Kecamatan Plemahan, Kabupaten Kediri. [Foto : Nanik/tahukediri.id]

    Untuk Desa Sebet sendiri disediakan 1,5 ton, lantaran termasuk GPM reguler yang menyediakan 1,5-2 ton beras SPHP, sementara kecamatan lainnya masing-masing 1 ton beras SPHP dengan harga jual Rp57.000 per 5kg.

    “Ini merupakan harga di bawah harga acara tertinggi yang mana untuk harga acara tertinggi beras SPHP itu Rp62.500 per paknya atau per 5 kilonya,” terangnya.

    Selain itu, pihaknya juga didukung oleh PT Sinergi Gula Nusantara yang menyiapkan 200 kg gula pasir dengan harga pabrik Rp15.000 per kilogramnya. Tak ketinggalan dukungan dari peternak di Kediri yang menyediakan 50 kg telur.

    Kebutuhan pokok lannya yang tersedia di GPM Kecamatan Plemahan yakni bawang merah, bawang putih, cabai, Minyak Goreng Kita dengan harga Rp16.000 untuk kemasan bantal dan Rp16.500 untuk kemasan standing pouch.

    Di sini warga dibebaskan untuk membeli kebutuha pokok yang tersedia, hanya saja bagi pembelian beras SPHP dibatasi 2 pak (10 kg) saja per orang.

    Arbai menegaskan Gerakan Pangan Murah akan terus berlanjut selama masyarakat masih memerlukan. Dijadwalkan GPM di Kabupaten Kediri diselenggarakan seminggu tiga kali yakni hari Selasa, Rabu, Kamis dan tidak menutup kemungkinan akan lebih ditingkatkan menjelang akhir tahun.

    “Biasanya di akhir tahun, bulan Desember kita juga full lagi karena menjelang hari Natal dan tahun baru,” jelasnya.

    Pihaknya berharap adanya Gerakan Pangan Murah ini masyarakat bisa menjangkau kebutuhan pokoknya dan memastikan stok kebutuhan pangan di Kediri masih terjamin.

    “Yang pertama tentu masyarakat bisa mengakses kebutuhan pokok mereka dengan harga yang murah di bawah harga pokok, kemudian yang kedua memastikan bahwa stok kebutuhan pangan yang ada di Kapten Kediri ini terjamin,” tutupnya. ***

    Reporter : Nanik Dwi Jayanti

    Beras SPHP Gerakan Pangan Murah GPM Kabupaten Kediri Kecamatan
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleCuaca Tak Menentu, Pertumbuhan Bawang Merah di Kediri Terhambat
    Next Article Untungkan Petani, Intip Harga Gabah dan Jagung di Kabupaten Kediri

    Info Lainnya

    Untungkan Petani, Intip Harga Gabah dan Jagung di Kabupaten Kediri

    23 September 2025 - 18:36

    Cuaca Tak Menentu, Pertumbuhan Bawang Merah di Kediri Terhambat

    23 September 2025 - 07:03

    Sidang Perdana Kerusuhan Kediri : Penasihat Hukum Terdakwa Soroti Penerapan Pasal

    22 September 2025 - 18:51

    Angin Puting Beliung Terjang Desa Besowo Kediri, Puluhan Rumah Rusak

    22 September 2025 - 11:13

    Hadiri Peringatan Maulid Nabi di Kediri, Khofifah Wacanakan Kitab Abdul Qadir Al -Jailani Masuk Kurikulum

    21 September 2025 - 19:04

    Peringati Haornas ke-42, Ponpes Wali Barokah Kediri Ajak Ratusan Komunitas Sepeda Gowes Bersama

    21 September 2025 - 18:49
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner

    Info Menarik!

    Untungkan Petani, Intip Harga Gabah dan Jagung di Kabupaten Kediri

    23 September 2025 - 18:36

    GPM di Kabupaten Kediri Jangkau 26 Kecamatan, Salurkan 26 Ton Beras

    23 September 2025 - 14:48

    Cuaca Tak Menentu, Pertumbuhan Bawang Merah di Kediri Terhambat

    23 September 2025 - 07:03

    Sidang Perdana Kerusuhan Kediri : Penasihat Hukum Terdakwa Soroti Penerapan Pasal

    22 September 2025 - 18:51

    Kreasi Polim Group Hibur Warga Kediri, Tampilkan Nuansa Djadoelan Tahun 70 dari Jajanan Hingga Pentas Musik “ODGJ”

    22 September 2025 - 18:40
    © 2025 TahuKediri.ID | serba tahu soal Kediri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.