Kediri (tahukediri.id) – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Kediri secara resmi menjadikan kantor partainya sebagai Rumah Aspirasi Rakyat, sesuai dengan instruksi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar, pada Sabtu (25/10/2025).
Ketua Fraksi Partai Golkar Kabupaten Kediri, Anang Prakasa Marjito menjelaskan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari gerakan nasional yang diterapkan di seluruh Indonesia, mulai dari tingkat pusat hingga kabupaten/kota dengan harapan pogram ini menjadi sarana baru bagi masyarakat untuk menyampaikan aspirasi, keluhan, maupun usulan terkait berbagai persoalan di daerah.
“Instruksi dari DPP Pusat jelas, ke depan seluruh kantor Golkar di Indonesia akan difungsikan sebagai rumah aspirasi rakyat. Harapannya, masyarakat punya alternatif saluran komunikasi selain melalui kegiatan reses anggota dewan,” ujar Anang.
Lebih lanjut Anang menyampaikan, masyarakat dapat datang langsung ke kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Kediri untuk menyampaikan aspirasi mereka setiap hari Senin hingga Sabtu. Pihaknya pastikan sekretariat akan selalu buka, meskipun anggota fraksi tidak selalu berada di tempat.
“Kami menyiapkan petugas piket, dan bila masyarakat tidak sempat bertemu langsung dengan anggota fraksi, bisa meninggalkan usulannya di sekretariat untuk kemudian kami tindak lanjuti,” imbuhnya.
Menurut Anang, berbagai persoalan bisa disampaikan, mulai dari kelangkaan pupuk, kesulitan mendapatkan elpiji, hingga kendala pelayanan publik lainnya. Karena anggota Fraksi Golkar tersebar di semua komisi DPRD, setiap aspirasi bisa diteruskan ke dinas atau lembaga terkait melalui mekanisme rapat dengar pendapat.

Ketua Komisi A Golkar DPD Kabupaten Kediri Subagiyo menambabkan, bahwa fungsi rumah aspirasi ini tidak hanya berlaku di tingkat lokal, tetapi juga bisa menjangkau level provinsi bahkan nasional.
“Kebetulan partai Golkar itu ada yang ada di kabupaten, provinsi, dan pusat. Artinya, masyarakat bisa menyampaikan aspirasi atau saran mereka, kebijakan lokal daerah Kabupaten Kediri karena ini juga se-Jawa Timur, juga sekarang nasional. Karena ada beberapa banyak wakil kita, 100 lebih ada di DPR RI. Nah, itu masuk kebijakan nasional, aturan lokal nanti kita tindak lanjuti,” ujarnya.
Menurut Subagiyo, sebelumnya, mereka sering datang langsung ke rumah anggota-anggota fraksi Golkar untuk menyuarakan keluhannya. Namun dengan adanya Rumah Aspirasi Rakyat ini akan lebih terstruktur untuk menampung semua aspirasi mereka.
“Jadi, ini cuman apa, ya? Kita poskokan di sini. Tapi meskipun begitu, karena mereka di kita penyebar dari berbagai daerah, bisa langsung ke teman-teman anggota kita. Kebetulan kita di PK ada ketua kecamatan, di desa ada PD, dan nanti PD bisa disambungkan ke PK, PK kepada kami. Kami sebagai ee Kordapil, penguasa daerah yang ada di wilayah, bisa menampung aspirasi dari mereka itu semua,” paparnya.
Melalui Rumah Aspirasi Rakyat ini, Partai Golkar Kabupaten Kediri berharap dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam menyampaikan permasalahan mereka, sekaligus memperkuat peran partai sebagai penghubung antara rakyat dan pemerintah.
“Harapannya, program ini menjadi angin segar bagi masyarakat yang kesulitan menyalurkan aspirasinya. Kami siap menampung dan menindaklanjuti sesuai kapasitas kami sebagai mitra pemerintah daerah,” tutup Anang Prakasa Marjito. ***
Reporter : Nanik Dwi Jayanti

