Kediri (tahukediri.id) – Sebuah rumah sekaligus pangkalan LPG dan depo air minum isi ulang di Dusun Tunglur, Desa Tunglur, Kecamatan Badas, Kabupaten Kediri alami kebakara pada Selasa (11/11/2025) pagi.
Plt Kasatpol PP Kaleb Untung Wicaksono mengungkapkan bahwa kejadian nahas tersebut terjadi sekitar pukul 09.23 WIB. Api diduga berasal dari kebocoran tabung gas LPG yang kemudian memicu ledakan kecil dan membakar seluruh bangunan.
“Objek yang terbakar sebuah rumah yang digunakan untuk tempat penjualan dan penyimpanan LPG dan air mineral. Dugaan sementara kejadian ini terjadi ketika dari penilik ini membakar busi, kemudian karena ada beberapa gas yang disinyalir bocor, akhirnya api menyambar ke gas yang bocor tadi,” terangnya.
Atas kejadian tersebut pihaknya menerjunkan dua unit armada berkapasitas 5.000 liter serta 9 personel yang dikoordinasi Kabid Pencegahan Kebakaran, dengan pengawasan langsung dari Plt. Kasatpol PP Kabupaten Kediri, Kaleb Untung Satrio Wicaksono.
Sebelumnya, Kaleb menyebutkan bahwa pemilik rumah sempat melakukan upaya pemadaman, namun karena api yang besar pihaknya lalu menghubungi damkar untuk mengatasinya.
“Ada upaya pemadaman, terbukti dari alat pemadam api yang digunakan. Tapi karena jumlah alat pemadam apinya terlalu sedikit dan sumber api yang cukup besar sehingga kita terjun dan akhirnya teratasi,” jelasnya.
Akibat kejadian ini, satu orang mengalami luka berat karena terkena semburan api dan telah mendapatkan perawatan di RSKK. Tidak ada korban meninggal dunia dalam peristiwa tersebut.
Hampir 90% bangunan utama hangus terbakar, namun tim berhasil mencegah api agar tidak merambat ke rumah warga di sekitar lokasi.
Perkiraan kerugian materiil yang dialami yakni mencapai Rp500 juta, sementara aset yang berhasil diselamatkan senilai Rp7 juta.
“Ini menjadi pengingat bagi masyarakat agar lebih berhati-hati dalam menangani gas LPG. Pastikan selang dan regulator dalam kondisi baik serta tidak bocor. Kami juga mengimbau agar setiap rumah tangga atau usaha memiliki alat pemadam ringan sebagai antisipasi awal,” pungkas Kaleb. ***
Reporter : Nanik Dwi Jayanti

