Kediri (tahukediri.id) – Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan menggelar Parade Cikar 2025, pada Sabtu (30/8/2025).
Parade Cikar 2025 ini adalah kali keempatnya yang diselenggarakan pemerintah Kabupaten Kediri. Namun berbeda dari tahun sebelumnya, tahun ini jumlah peserta lebih banyak dan tak hanya berasal dari Kediri saja, tetapi ada dari Klaten dengan total 50 cikar.
Dimulai dari Arca Totok Kerot, Pagu cikar dengan berbagai bentuk dan hiasan berjalan menyusuri jalan hingga Simpang Lima Gumul.
Wakil Bupati Kediri Dewi Mariya Ulfa mengatakan bahwa even Parade Cikar ini bukan hanya untuk melestarikan budaya, tetapi juga memperkenalkan kendaraan tradisional masyarakat Kediri pada masanya.
“Parade Cikar bisa menjadi wisata budaya juga di Kediri ini karena beda, Parade Cikar yang ada hanya kabupaten Kediri yang lain belum ada kita itu juga melestarikan sapi lokal yang mana sapinya untuk tenaga itu lho, bukan sapi daging,” terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Mbak Dewi, sapaan akrabnya juga membagikan telur pada masyarakat di sepanjang jalan yang dilewati.

“Tadi bagi-bagi telur dari komunitas pengusaha unggas di kabupaten Kediri 1500 telur. Alhamdulillah masyarakat seneng, antusias kita berharap tahun depan bisa lebih meriah lagi telur yang dibagi lebih banyak lagi,” terangnya.
Sementara, Kepala Dins Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Kediri Tutik Purwaningsih menyampaikan bahwa pihaknya selalu berkomunikasi pada para ‘bajingan’ cikar khususnya yang tergabung dalam komunitas di Kabupaten Kediri, sehingga even ini bisa berjalan degan lancar bahkan lebih baik dari sebelumnya.
Dijelaskan pula, komunikasi tersebut tak sebatas itu saja, tetapi juga berdiskusi sebagaimana mereka adalah peternak mulai dari kesehatan, formula yang diberikan hingga program baksinasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpang Skabies dan Diare (LSD).
“Artinya kami sendiri juga terbantukan dengan adanya komunitas. Biar sapi-sapi PO yang ada di Kabupaten Kediri juga terus berkembang,” jelasnya.
Pihaknya berharap even ini bisa menjadi even tahunan yang banyak menarik wisatawan baik dari Kediri maupun luar daerah untuk datang menyaksikan.
“Dan harapannya ini menjadi event tahunan yang menarik orang luar untuk datang,” tandasnya. ***
Reporter : Nanik Dwi Jayanti