Kediri (tahukediri.id) – Selain insiden pelemparan bus oleh Aremania, laga antara Persik Kediri melawan tuan rumah Arema FC di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada Minggu (11/5/2025) juga menyisakan kisah-kisah menarik.
Persik Kediri memang datang ke Malang dengan respect yang sangat tinggi. Di antaranya, mereka menabur bunga di Gate 13 sebelum pertandingan.
Untuk diketahui, Gate 13 merupakan tempat banyak korban berjatuhan dalam Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022, silam yang menewaskan 135 orang.
Saat ini, pasca renovasi, terliht pintu pagar Gare 13 dengan cat biru beserta ventilasi udara yang jebol masih tetap dipertahankan tanpa ada perubahan. Bekas poster tuntutan Tragedi Kanjuruhan masih menempel pada pagar.
Tak kalah menarik, Vava Mario yang mencetak gol ke gawang terdekat dengan sisi ini juga memilih tidak melakukan selebrasi.
Sambil menghadapi Gate 13, dia justru menunjukkan gesture meminta maaf. Disertai sujud seraya berdoa untuk para korban dalam tragedi sepak bola itu.
“Menghadap Gate 13, gol pertama di Stadion Kanjuruhan sejak akhir tahun 2022 dirayakan tanpa selebrasi,” tulis Persik Kediri.
Aksi ini membuat Persik Mania dan pecinta bola Tanah Air salut. Mereka menyebut, Persik Kediri adalah pemenang sejati.
“Persik tidak Juara Ligal. Tapi Persik Juara diseluruh hati Pecinta Sepakbola Indonesia,” kata @axxeltrn.
“Menghadap gate 13, gol pertama tanpa selebrasi. Is another level of respect sik.. Djajati,” tulis @aa.nod_.