Close Menu
tahukediri.idtahukediri.id
    What's Hot

    Sowan ke Pondok Lirboyo Kediri, Chairul Tanjung Minta Maaf atas Tayangan “Xpose Uncensored”

    23 Oktober 2025 - 19:17

    Ledakan Keras Gegerkan Warga Mojoroto Kediri, Ternyata Berasal dari Ini

    23 Oktober 2025 - 18:23

    Ambulans RSUD SLG Kediri Kecelakaan di Tol Jombang – Mojokerto Saat Bawa Pasien Rujukan ke Surabaya

    23 Oktober 2025 - 06:51
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.id
    • Beranda
    • News
    • Travel
      • Wisata
      • Kuliner
      • Seni & Budaya
    • Multimedia
      • Foto
      • Video
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Arsip
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.idtahukediri.id
    Home»News»Petani Cabai Kediri Terancam Rugi Besar Gara-Gara Serangan Patek

    Petani Cabai Kediri Terancam Rugi Besar Gara-Gara Serangan Patek

    News 11 Juni 2025 - 11:02
    WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Pinterest Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Kediri (tahukediri.id) – Para petani cabai di Kabupaten Kediri tengah menghadapi ancaman serius dari penyakit tanaman yang dikenal dengan nama patek atau antraknosa. Penyakit ini menjadi momok menakutkan karena dampaknya bisa menghancurkan seluruh lahan pertanian cabai dalam waktu singkat.

    Patek disebabkan oleh jamur Colletotrichum capsici yang menyerang bagian buah cabai. Serangannya ditandai dengan munculnya bercak coklat hingga kehitaman yang kemudian membusuk. Jika tidak segera dikendalikan, penyakit ini bisa dengan cepat menyebar ke seluruh tanaman dan menyebabkan kerugian besar bagi para petani.

    “Penyakit patek ini kalau nggak segera diobati habis mbak. Teman saya 1 hektar itu dilepas karena patek ini, kalau nggak segera diambil cepat nyebar,” kata Suwardi, anggota Kelompok Tani Mulyo di Desa Purworejo, Kecamatan Kepung, Kabupaten Kediri kepada reporter tahukediri.id, pada Selasa (11/6/2025).

    Menurut Suwardi, salah satu tantangan terbesar dalam menghadapi serangan patek adalah harga obat yang relatif mahal. Hal ini menyulitkan petani skala kecil untuk melakukan tindakan pengendalian secara cepat dan menyeluruh.

    Petani Cabai Kediri keluhkan serangan patek. [foto : Nanik Dwi Jayanti/tahukediri.id]

    “Gak ada patek itu, patek itu harganya murah nggak ada,” imbuhnya.

    Masalah ini menjadi perhatian serius di kalangan petani karena terjadi di tengah musim tanam yang seharusnya menjanjikan hasil panen optimal. Selain risiko gagal panen, serangan patek juga menambah beban biaya produksi yang sudah tinggi.

    Ketergantungan pada obat-obatan kimia dengan harga tidak terjangkau menempatkan petani dalam posisi rentan, apalagi jika tidak ada dukungan teknis atau subsidi dari pemerintah. ***

    Reporter : Nanik Dwi Jayanti

    kediri Patek Petani Cabai
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous Article82 CPNS Baru Kemenag Kediri Dibekali Integritas dan Etika Layanan Publik
    Next Article Kemenag Kabupaten Kediri Siapkan Penjemputan Jamaah Haji 2025, Ini Jadwalnya

    Info Lainnya

    Sowan ke Pondok Lirboyo Kediri, Chairul Tanjung Minta Maaf atas Tayangan “Xpose Uncensored”

    23 Oktober 2025 - 19:17

    Ledakan Keras Gegerkan Warga Mojoroto Kediri, Ternyata Berasal dari Ini

    23 Oktober 2025 - 18:23

    Ambulans RSUD SLG Kediri Kecelakaan di Tol Jombang – Mojokerto Saat Bawa Pasien Rujukan ke Surabaya

    23 Oktober 2025 - 06:51

    Kejari Kabupaten Kediri Banding atas Vonis 3 Tahun Terdakwa Korupsi Jual Beli Tanah PTPN X

    22 Oktober 2025 - 18:23

    Bupati Kediri Janjikan Lanjutkan Insentif Guru Madin di Momen Hari Santri Nasional 2025

    22 Oktober 2025 - 15:07

    Dorong Percepatan Sertifikasi SLHS, Satgas SPPG Kabupaten Kediri Gencar Bina Keamanan Pangan

    21 Oktober 2025 - 21:29
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner

    Info Menarik!

    Sowan ke Pondok Lirboyo Kediri, Chairul Tanjung Minta Maaf atas Tayangan “Xpose Uncensored”

    23 Oktober 2025 - 19:17

    Ledakan Keras Gegerkan Warga Mojoroto Kediri, Ternyata Berasal dari Ini

    23 Oktober 2025 - 18:23

    Ambulans RSUD SLG Kediri Kecelakaan di Tol Jombang – Mojokerto Saat Bawa Pasien Rujukan ke Surabaya

    23 Oktober 2025 - 06:51

    Kejari Kabupaten Kediri Banding atas Vonis 3 Tahun Terdakwa Korupsi Jual Beli Tanah PTPN X

    22 Oktober 2025 - 18:23

    Bupati Kediri Janjikan Lanjutkan Insentif Guru Madin di Momen Hari Santri Nasional 2025

    22 Oktober 2025 - 15:07
    © 2025 TahuKediri.ID | serba tahu soal Kediri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.