Close Menu
tahukediri.idtahukediri.id
    What's Hot

    Dari Hobi Berenang hingga Juara Nasional: Kisah Atlet Muda Azzam Muzaki Alqusyayyi

    11 Desember 2025 - 19:00

    Dhoho International Airport Perkuat Daya Saing Investasi Kota Kediri

    11 Desember 2025 - 18:54

    Pemkot Kediri Bangun Kepedulian Generasi Muda Terhadap Warisan Budaya

    11 Desember 2025 - 18:47
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.id
    • Beranda
    • News
    • Travel
      • Wisata
      • Kuliner
      • Seni & Budaya
    • Multimedia
      • Foto
      • Video
    • Tentang Kami
    • Kontak
    • Arsip
    Facebook X (Twitter) Instagram
    tahukediri.idtahukediri.id
    Home»News»Kota Kediri Gelar Jambore Go Green 2025 untuk Edukasi Iklim bagi Remaja Masjid

    Kota Kediri Gelar Jambore Go Green 2025 untuk Edukasi Iklim bagi Remaja Masjid

    News 30 November 2025 - 14:11
    WhatsApp Facebook Twitter LinkedIn Tumblr Pinterest Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

    Kediri (tahukediri.id) – Krisis iklim yang kian tampak dalam kehidupan sehari-hari mendorong Kota Kediri memperkuat edukasi lingkungan bagi generasi muda. Salah satunya melalui kegiatan Jambore Go Green 2025 yang digelar di Masjid Darus Sa’adah, Kelurahan Bandar Kidul, Kecamatan Mojoroto, padaMinggu (30/11). Acara ini menghadirkan sekitar 150 remaja masjid dari berbagai wilayah untuk bersama-sama belajar dan bergerak menjaga bumi.

    Dalam sambutannya, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati menegaskan bahwa ancaman lingkungan kini tidak lagi hanya menjadi isu global.

    “Saat ini dunia sedang menghadapi tantangan besar seperti perubahan iklim, polusi, hingga penurunan kualitas air dan udara. Dampaknya juga terasa di daerah, termasuk Kediri,” ujarnya. Ia mencontohkan kejadian banjir di sejumlah daerah sebagai peringatan bahwa langkah nyata harus segera dilakukan.

    Mbak Wali menyebut remaja masjid memiliki potensi besar sebagai motor perubahan. “Kegiatan Jambore Go Green ini positif karena remaja masjid tidak hanya berkegiatan di ruang ibadah, tetapi juga berperan menjaga keberlanjutan lingkungan,” katanya.

    Para peserta, lanjutnya, akan mendapatkan materi seputar pengolahan sampah, pentingnya keberadaan pohon, serta kebiasaan menghemat air dan energi dalam kehidupan sehari-hari.

    Kota Kediri Gelar Jambore Go Green

    Ia juga menyoroti perilaku boros air yang sering ditemukan di fasilitas umum dan menegaskan pentingnya edukasi sejak dini. Mbak Wali berharap peserta dapat menjadi agen sosialisasi di lingkungan masing-masing. “Remaja masjid sebagai motor penggerak perubahan punya peran menyebarkan kepedulian ini ke masyarakat,” tuturnya.

    Mbak Wali menambahkan bahwa peningkatan kepedulian generasi muda diharapkan mampu mengurangi risiko bencana di masa depan.

    “Potensi di Kota Kediri cenderung lebih ke banjir, sehingga dengan menanam pohon saya yakin insyaAllah ke depan tidak ada lagi bencana banjir,” ucapnya. Baginya, tindakan sederhana seperti menanam pohon adalah investasi ekologis yang sangat berharga.

    Penggagas Jambore Go Green 2025, anggota DPRD Kota Kediri dari Fraksi Golkar Imam Zarkasyi, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi alternatif positif bagi remaja masjid.

    “Kita ingin remaja-remaja ini solid kembali dan punya aktivitas yang dekat dengan masjid. Melalui kegiatan lingkungan seperti ini, kita harapkan remaja tidak beraktivitas jauh dari masjid,” ungkapnya. Ia menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Kediri atas dukungan penuh yang diberikan.

    Imam memaparkan bahwa peserta memperoleh beragam pengalaman mulai dari pelatihan eco, pembuatan kompos, hingga penanaman pohon produktif.

    “Kalau tiap satu remaja masjid punya satu pohon saja dan merawatnya, Kota Kediri bisa jauh lebih hijau. Hijau hatinya, hijau kotanya,” ujarnya. Tak hanya itu, terdapat pula lomba dai dengan tema dakwah lingkungan dan pengajian bersama dai muda.

    Ia menambahkan bahwa kegiatan ini lahir dari aspirasi masyarakat yang menginginkan adanya penguatan pembinaan lingkungan berbasis masjid. Menurutnya, masjid idealnya menjadi pusat kegiatan yang ramah lingkungan.

    “Kesadaran mengurangi sampah dan memanfaatkan limbah harus dipahami remaja masjid agar masjid semakin dekat dengan isu-isu ekologis,” kata Imam.

    Sebagai pembuka rangkaian kegiatan, Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati bersama Imam Zarkasyi melakukan penanaman pohon mangga kiojay secara simbolis. Penanaman ini menjadi penanda dimulainya Jambore Go Green 2025 sekaligus wujud komitmen bersama menjadikan Kota Kediri lebih hijau dan berkelanjutan. ***

    Reporter: Inggar Tania Laurina

    Jambore Go Green jatim Kota Kediri
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleYIB Gelar Donor Darah di UDD PMI Kota Kediri, Targetkan Hingga 60 Kantong untuk Penuhi Stok Darah
    Next Article Turnamen Catur PWI Cup V 2025 Diserbu 130 Peserta se-Jawa Timur, Kediri Makin Kokoh sebagai Kekuatan Catur

    Info Lainnya

    Dhoho International Airport Perkuat Daya Saing Investasi Kota Kediri

    11 Desember 2025 - 18:54

    Bandara Dhoho Kediri Jadi Episentrum Baru Konektivitas dan Ekspor Jawa Timur

    11 Desember 2025 - 18:40

    Wali Kota Kediri Salurkan Santunan DBHCHT Rp600 Ribu ke 1.241 Anak Yatim

    11 Desember 2025 - 13:05

    Menteri Haji Pastikan Kesiapan Bandara Dhoho Kediri Layani Penerbangan Umrah

    10 Desember 2025 - 22:18

    Sidang Wanprestasi Perumahan Griya Keraton Kediri, Penggugat Minta Sikap Tegas Pemda Soal Fasum Fasos

    10 Desember 2025 - 18:58

    Wali Kota Kediri Lepas 7 Truk Bantuan untuk Korban Banjir Aceh – Sumatra

    10 Desember 2025 - 15:28
    Leave A Reply Cancel Reply

    banner

    Info Menarik!

    Dari Hobi Berenang hingga Juara Nasional: Kisah Atlet Muda Azzam Muzaki Alqusyayyi

    11 Desember 2025 - 19:00

    Dhoho International Airport Perkuat Daya Saing Investasi Kota Kediri

    11 Desember 2025 - 18:54

    Pemkot Kediri Bangun Kepedulian Generasi Muda Terhadap Warisan Budaya

    11 Desember 2025 - 18:47

    Bandara Dhoho Kediri Jadi Episentrum Baru Konektivitas dan Ekspor Jawa Timur

    11 Desember 2025 - 18:40

    Wali Kota Kediri Salurkan Santunan DBHCHT Rp600 Ribu ke 1.241 Anak Yatim

    11 Desember 2025 - 13:05
    © 2025 TahuKediri.ID | serba tahu soal Kediri

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.